Bagansiapiapi (Seribu Kubah) – Komando Distrik Militer (Kodim) 0321/ Rokan Hilir (Rohil) bekerjasama dengan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) setempat menggelar sosialisasi bahaya narkoba di SMK Negeri 1 Bangko, Sabtu (14/10/2017) kemarin.
Dandim 0321/Rohil, Letkol Arh Bambang Sukisworo melalui Pasi Intel, Kapten Inf Rosman Sembiring di Bagansiapiapi, Minggu (15/10/2017) mengatakan, sosialisasi tersebut dalam rangka pelaksanaan kegiatan non fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-100.
“Kegiatan ini bertujuan memberikan gambaran kepada seluruh siswa, agar lebih memahami tentang akibat bahaya dari penggunaan narkoba dan juga menyelamatkan generasi muda,” kata Rosman Sembiring.
Ia menambahkan bahwa narkoba adalah musuh negara, dimana Panglima TNI menyatakan “Perang Terhadap Narkoba”, bila anggota terlibat akan diberi sanksi sampai ke pemecatan.
“Khusus untuk Kodim 0321/ Rohil kami dari staf Intel melaksanakan tes urine secara berkala per tiga bulan sekali, untuk mengetahui kesehatan dan mendeteksi anggota apakah terlibat dalam kegiatan narkoba atau tidak,” ujar Pasi Intel itu.
Staf BNK Rohil, Isliyanto, M.Pd.I selaku narasumber dalam kegiatan itu juga mengatakan hal yang sama, bahwa dengan adanya sosialisasi ini para siswa diharapkan mengerti bahaya penyalahgunaan narkoba dan jangan sampai mencoba menggunakannya.
“Untuk materi yang disampaikan adalah penyalahgunaan narkotika jenis ganja, sabu-sabu dan ekstasi, karena jenis ini yang sering beredar di Rohil. Kami juga memaparkan tentang bahaya penggunaan lem cap kambing,” jelasnya.
Menurutnya, kegiatan tersebut sebagai langkah awal melakukan pencegahan terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba pada tingkat pelajar.
“Untuk program BNK kedepan akan melaksanakan sosialisasi penyalahgunaan narkoba pada pelajar dan masyarakat di setiap kecamatan di Kabupaten Rohil,” demikian Isliyanto. (ded)
