Batam (Seribu Kubah) – Bupati Rokan Hilir (Rohil), H. Suyatno menyambut kedatangan jamaah haji kelompok terbang (Kloter) 10 Kabupaten Rohil dan Meranti, Provinsi Riau di Asrama Haji Embarkasi Batam, Kepulauan Riau, Senin (18/9/2017) dinihari.
Kedatangan 444 jamaah haji kloter 10 ini berangkat dari Bandara King Abdul Aziz, Mekkah menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines, kemudian tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau pada pukul 01.39 WIB.
Mereka disambut Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pemerintah Kota Batam dan sanak keluarga yang sejak malam tadi sudah menunggu di Asrama Haji Batam. Namun sayang, dari keseluruhan jamaah, ada dua jamaah haji yang tidak bisa pulang ke tanah air karena meninggal dan sakit keras.
Walaupun hampir keseluruhan jamaah dalam kondisi fisik menderita batuk batuk, namun diwajah mereka, terpancar rasa senang tiada tara karena sudah sampai di Asrama Haji Batam. Turun dari Bus yang mereka tumpangi, seluruh jemaah haji asal Rohil disambut oleh Bupati Rohil, H. Suyatno didampingi Sekretaris Daerah Rohil Drs. H. Surya Arfan, M.Si, Kepala Kemeng Rohil H. Agustiar, S.Ag, dan Kabag Kesra Setdakab Rohil, Drs. H. Muhammad Zen menyalami jemaah dan mempersilakan mereka untuk mengambil snack dan minuman yang sudah disediakan panitia.
Perasaan sedih tidak bisa dibendung, Suyatno ketika petugas PPIH menyebutkan ada jamaah haji asal Rohil meninggal dunia. Ianya adalah Usman bin Daud (58) jamaah haji asal Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rohil. Sedangkan jamaah haji yang masih dirawat di Rumah Sakit Mekkah, bernama Sarinem. Bupati kala itu menyampaikan rasa belasungkawanya dan mendoakan jamaah yang masih dirawat bisa kembali secepatnya ke tanah air.
“Kita sangat bersyukur karena bapak dan ibu sudah menyandang gelar Haji dan Hajjah. Kita juga sangat bersyukur bapak dan ibu pulang dalam keadaan sehat wal’afiat. Namun demikian ada jemaah kita bernama Usman meninggal dunia,” Ucap Suyatno dengan tekanan nada yang sedih mendalam.
Menurut informasi yang ia terima, jamaah haji Usman bin Daud meninggal selesai Wukuf Arafah di Mina. Selain mendoakan Jamaah asal Rohil, Bupati juga meminta jamaah asal Kabupaten Meranti pulang ke kampungnya dalam keadaan selamat.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Rohil, H. Agustiar, S.Ag mengatakan, total jamaah haji asal Rohil dan Meranti sebanyak 439 jamaah, termasuk lima petugas haji didalamnya dengan total menjadi 444 orang.
“Memang awalnya jumlah keseluruhan jamaah haji Rohil sebanyak 360 orang, tapi karena ada satu yang meninggal dunia, jadi sekarang 359 jamaah,” sebut dia.
Agustiar menjelaskan, untuk jamaah haji Rohil yang pulang ke tanah air sebanyak 357 orang. Dua jamaah terangnya, masih di Mekkah dikarenakan sakit dan satu jamaah bergabung dengan kloter 26 (Nasional).
“Untuk jamaah yang sakit di Mekkah kami akan menunggu kapan akan dipulangkan ke tanah air. Tapi kalau jamaah cadangan (Kloter 26) bernama Muhammad Ali asal Kecamatan Tanah Putih itu dijadwalkan pulang ke tanah air pada 4 Oktober nanti,” tuturnya.
Pada hari itu juga jamaah diberangkatkan dari Batam pukul 09.00 WIB menuju Kota Dumai, kemudian dilanjutkan ke Kabupaten Rohil. Ada sekitar 11 unit bus yang sudah disiapkan untuk mengantarkan jamaah haji ke masing-masing rayon. (ded)