Tanah Putih (Seribu Kubah) – Dirjen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Drs. Hadi Prabowo MM, membuka secara resmi bimbingan teknis (Bimtek) Pemadaman Kebakaran (Damkar), Satpol PP, dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di Gedung Kks Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Riau di Kampus Rokan Hilir di Ujung Tanjung, Kecamatan Tanah Putih, Selasa (22/8/2017).
Bimtek yang diselenggarakan di halaman Kampus IPDN Rohil itu turut dihadiri Dirjen Bina Adminitrasi Wilayah Drs. Eko Subowo MBA, Wakil Gubernur Riau H. Wan Thamrin Hasyim, Bupati Rohil H. Suyatno AMp, Sekda Rohil Drs Surya Arfan, Direktur Kampus IPDN M. Ilham, para Camat/Penghulu, para Kepala OPD, para Kabid, tokoh pendidikan, tokoh agama, tokoh masyarakat dan sejumlah pejabat lainnya.
Dalam kegiatan itu, Dirjen Kemendagri Drs Hadi Prabowo MM memberikan penghargaan serta rasa hormat kepada Pemkab Rohil, yang diterima langsung oleh Bupati Rohil H. Suyatno.
Usai acara pembukaan itu, Drs Hadi Prabowo, ketika diwawancara mengatakan, jika bimtek ini merupakan tahap awal. “Kedepan, akan ada Bimtek bagi 3 instansi itu dari seluruh daerah di Indonesia. Sehingga kedepan, Bimtek di area Eks Kampus IPDN di Rohil ini akan menjadi kelevel Nasional,” katanya.
Dijelaskannya, jika bimtek kali ini diikuti oleh 132 peserta, terbagi dari 32 dari Damkar, 50 dari Satpol PP dan 50 dari Satlinmas. “Untuk tahap ini baru dari Kabupaten Rohil saja, kedepan dari daerah lain di Indonesia akan melaksanakan Bimtek disini,” jelasnya.
Ketika disinggung, apa status Kampus IPDN saat ini, apakah ada atau tidak akan dikembalikan di Rohil. Dia mengatakan, jika seluruh kegiatan IPDN Riau sudah semuanya dilakukan di Jatinangor.
“Jadi, sesuai koordinasi dan komunikasi kita, area eks kampus IPDN ini akan dijadikan tempat Bimtek tiga institusi itu,” terangnya.
Bupati Rohil H. Suyatno ketika dimintai tanggapannya menyambut baik atas kegiatan itu dilakukan di area eks Kampus IPDN. “Pada intinya kita menyambut baiklah, yang pastinya gedung dan area berfungsi dengan baik, dan semoga saja bisa bermanfaat untuk kita, terutama bagi 3 institusi itu bisa mendapat ilmu menjalani tugasnya dengan baik,” ujar Suyatno.
Sementara itu, Wakil Gubernur Riau, H. Wan Thamrin Hasyim mengatakan, pelatihan untuk 3 insitusi itu sangat besar manfaatnya. Apalagi Riau termasuk daerah rawan Karlahut.
“Dengan diberikan Bimtek, maka Damkar bisa menjalani tugasnya secara profesional. Demikian pula Satpol PP akan bisa menegak peratuaran daerah, dan Satlinmas bisa pula membimbing masyarakat sesuai ilmu yang ia dapat,” kata Wan Tahmrin Hasyim. (rls)