Rimba Melintang, Seribu Kubah – Puluhan masyarakat menyaksikan proses evakuasi pencarian kakak beradik yang jatuh dan meloncat di Jembatan Jumrah, Kecamatan Rimba Melintang, Kabupaten Rokan Hilir yang hingga kini belum juga ditemukan.
Adapun kakak beradik yang jatuh dan meloncat dari Jembatan Jumrah itu adalah, Suryono (yono) (19) dan abangnya, Suryadi (yadi) (20) merupakan warga Desa Lenggadai Hilir, Kecamatan Rimba Melintang, Rohil.
Sampai saat ini, masyarakat Kecamatan Rimba Melintang masih memadati Jembatan Jumrah untuk melihat lokasi kejadian dan ingin menyaksikan apabila ditemukan kedua korban tersebut.
Pantauan Tim Redaksi Seribukubah.com dilokasi, puluhan masyarakat yang ingin menyaksikan proses pencarian mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga orangtua. Bahkan dipingiran sungai dipenuhi warga.
Salah seorang warga, Indra kepada Seribukubah.com mengatakan, ia sengaja datang dari desa lain, karena ingin melihat lokasi kejadian seperti apa.
“Kita ingin menyaksikan lansung mana tau kedua korban di temukan dan dalam kondisi seperti apa,” katanya.
Ia mengaku anak-anak remaja saat ini paling suka nongkrong diatas Jembatan Jumrah ini, baik itu pada hari-hari besar maupun hari biasanya.
“Sudah sering kejadian warga terjatuh di jembatan sungai rokan ini, namun tak ada efek jeranya sama sekali untuk kaum remaja,” katanya.
Ia berharap dengan kejadian ini dapat menjadi contoh bagi anak muda lainnya, agar tidak bermain di Jembatan Jumrah berbahaya ini. “Apabila terjatuh kedalam dasar sungai rokan jarang ada bisa hidup, karena dasar kedalaman sungai cukup dalam, selain itu airnya sangat deras,” katanya. (Samsul)
