Sevilla, Seribu Kubah – Kemenangan atas Real Madrid tentu sudah membangkitan rasa percaya Sevilla. Tapi itu tak bikin Los Rojiblancos sesumbar bisa menjuarai La Liga.
Sevilla pantas menepuk dada ketika mereka jadi tim pertama yang mampu mengalahkan Madrid dalam kurun waktu delapan bulan terakhir ini. Itu terjadi pada duel pekan ke-18 di Ramon Sanchez Pizjuan, Senin (16/1/2017) dinihari WIB Kemarin.
Meski sempat tertinggal lebih dulu karena penalti Cristiano Ronaldo, Sevilla bangkit dengan menyamakan skor lewat bunuh diri Sergio Ramos pada menit ke-83 sebelum Stevan Jovetic memastikan kemenangan 2-1 di menit ke-93.
Itu membuat Madrid akhirnya merasakan kekalahan pertama setelah 40 laga tak terkalahkan. Namun, yang lebih penting adalah persaingan di La Liga kini menjadi lebih sengit.
Keunggulan Madrid di puncak klasemen hanya tinggal satu poin dari Sevilla di posisi kedua serta dua poin dari Barcelona di urutan kedua. Memang Los Blancos baru 17 kali bertanding dan bisa memperlebar jarak, tapi hasil itu tentu bisa menambah semangat Sevilla.
Bukan tak mungkin Sevilla bisa jadi “Atletico Madrid” lain untuk duopoli raksasa tersebut. Meski demikian, tim asal Andalusia itu tak berpikir soal gelar juara liga dan fokus untuk bertahan selama mungkin di papan atas.
“Kami sangat puas tapi kami harus tetap membumi – liga ini bukan ini bukan Sevilla, tapi untuk Real Madrid dan Barcelona yang bersaing memenanginya,” ujar Presiden Sevilla, Jose Castro Carmona, kepada Cadena SER.
“Kami realistis saja, kami memang belum menyerah tapi misi kami adalah lolos ke Liga Champions,” sambungnya.
Source: detik.com